Area Cewe

Informasi Kekinian Cewek Harus Tahu

work from home
Kesehatan

Tips Tetap Produktif Selama Work From Home Untuk Para Freelancer

Menjadi freelancer memiliki privilege untuk mengatur jama kerjanya sendiri. Sepertinya Work From Home memang sudah lekat dengan para freelancer sejak dulu. Jadi Work From Home bukan menjadi barang baru untuk para freelancer. Tapi apakah para freelancer masih tetap bisa produktif selama Work From Home di saat wabah Corona?

Tetap Produktif Selama Work From Home

Maret lalu, Presiden Republik Indonesia; Joko Widodo meminta masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Jokowi mengimbau agar kegiatan seperti belajar, bekerja serta beribadah dilakukan dari rumah saja. Hal ini diharapkan dapat memutus rantai penyebaran virus Corona Covid-19. Maka dari itu istilah Work From Home (WFH).

Kini, hampir seluruh perusahaan telah menerapkan kebijakan WFH. Untuk para freelancer, WFH memang bukan barang baru. Para freelancer, terutama konten kreator telah terbiasa untuk bekerja mandiri dari rumah. Namun, tentunya karena adanya wabah Corona Covid-19 otomatis tidak ada lagi event yang dapat dihadiri freelancer. Di mana event tersebut bisa dijadikan konten untuk para freelancer. Lalu, bagaimana beberapa cara yang bisa diterapkan oleh para freelancer agar tetap produktif meskipun bekerja dari rumah dan tanpa adanya event sebagai pendukung konten?

1.Buat rencana jam kerja
Agar tecipta suasana kerja yang kondusif saat Work From Home, mulailah dengan membuat jam kerja dan berusahalah sepatuh mungkin dengan jam kerja tersebut. Untuk yang telah berkeluarga dan memiliki anak memang akan lebih sulit, karena anak-anakpun kini harus beraktifitas di rumah. Solusinya adalah aturlah jam kerja setelah kebutuhan anak-anak terpenuhi. Selingi 1-2 jam istirahat untuk memastikan kebutuhan anak-anak terpenuhi, seperti menemani mereka belajar.

2.Komunikasikan jam kerja dengan keluarga
Nah, menyambung dengan poin pertama; tidak semua anggota keluarga kita paham dengan konsep Work From Home, terutama anak-anak. Cobalah untuk mengkomunikasikannya kepada mereka. Apabila memungkinkan, cobalah untuk meminta bantuan orang lain, untuk menjaga anak-anak selama jam kerja Work From Home.

3.Mandiri dalam konten
Selama wabah Corona Covid-19, event memang sudah pasti tidak ada. Konten pun menjadi berkurang. Lalu bagaimana caranya mendapatkan konten yang berkualitas? Sebagai freelancer terutama konten kreator dituntut untuk selalu kreatif. Cobalah membuat konten dari keseharian selama Work From Home, berbagilah mengenai cara mengatasi wabah Corona Covid-19 ini. Pasti banyak hal yang bisa dijadikan konten, tapi ingat ya sebaiknya yang positif.

4.Istirahat
Walau judulnya Work From Home, tapi tubuh kita tetap berhak untuk beristirahat yah. Jangan lupa untuk istirahat saat bekerja di rumah. Kita sering lupa untuk sekedar merenggangkan otot dan minum air putih saat sedang bekerja. Sisipkan waktu istirahat untuk makan siang, melakukan peregangan serta bercengkrama dengan keluarga di sela-sela waktu kerja. Istirahat juga baik untuk kesehatan mental, loh.

Itu dia beberapa tips untuk tetap produktif selama Work From Home. Eits tapi apakah kita yakin akan tetap bebas dari virus Corona Covid-19 selama Work From Home?

Work From Home apakah Bebas Terinfeksi Corona Covid-19?
Walaupun beraktifitas di rumah, ternyata kita sepenuhnya bebas dari infeksi Virus Corona Covid-19. Ada beberapa hal yang tentunya bisa membuat kita terinfeksi. Misalnya saja kita yang terpaksa harus keluar rumah untuk belanja kebutuhan sehari-hari. Atau anggota keluarga kita yang tidak sengaja tertular dari orang lain di sekitarnya. Peluang untuk terinfeksi virus Corona Covid-19 memang tetap ada, loh.

Jumlah orang yang positif terinfeksi Virus Corona di Indonesia semakin bertambah tiap harinya. Pemerintah telah menginstruksikan untuk melakukan rapid test, terutama di beberapa wilayah di Indonesia yang memiliki kasus Covid-19 yang tinggi.

Apa itu rapid test?
Rapid test adalah metode pemeriksaan awal untuk mendeteksi adanya antibodi IgM dan IgG, yang diproduksi oleh tubuh untuk melawan virus Corona Covid-19. JIka seseorang terpapar virus Corona Covid-19, maka tubuh orang ini akan merespon dengan mengeluarkan antibodi IgM dan IgG, yang akan muncul pada hari ke 6 atau 7 setelah terinfeksi. Rapid test mampu mendeteksi secara cepat antara 5 sampai 10 menit dengan meneteskan darah pada kit.

Print
Print

Bagaimana Cara Mengikuti Rapid Test?
Adanya wabah Corona bikin kita semua jadi was-was. Karena penularannya yang massive dan tidak terduga. Khawatir telah terinfeksi virus Corona Covid-19?

Nah, kalau kamu khawatir telah terinfeksi virus Corona Covid-19, kamu bisa kok untuk mengikuti Rapid Test. Tidak perlu khawatir akan menemui kesulitan dalam mengikuti test ini, karena sekarang Halodoc sudah menyediakan layanan Rapid Test.

Cara Melakukan Rapid Test Melalui Halodoc
1.Download dan buka aplikasi Halodoc, kemudian klik tombol “COVID-19 Test”. Lalu klik “Lokasi Rapid Test Drive”.
2.Setelah itu, pilih tempat dan waktu untuk melakukan Rapid Test.
3.Upload foto/scan informasi diri, seperti KTP untuk orang dewasa, dan Kartu Keluarga untuk anak di bawah umur.
4.Jika sudah meng upload informasi diri, lanjutkan ke tahap pembayaran. Biaya akan bergantung kepada biaya jasa tenaga medis dan penyediaan alat yang diberikan oleh pihak rumah sakit nanti.
5.Setelah berhasil, Halodoc akan mengirimkan SMS konfirmasi tentang jadwal tes dan detail pesanan. Nah, nanti kamu harus menunjukkan SMS tersebut ke petugas medis saat melakukan pemeriksaan, yah.

Halodoc Prosedur Rapid Test
Prosedur Rapid Test

So, apabila kamu atau orang-orang terdekat kamu terlihat memiliki gejala COVID-19, segera lakukan Rapid Test. Karena penanganan sejak dini tentunya mampu menghambat penyebaran virus, kan? Rapid Test sangat praktis, apalagi kini dimudahkan dengan adanya layanan dari Halodoc. Jadi, segera pastikan kesehatan kamu dengan melakukan Rapid Test Covid-19 melalui Halodoc.

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *