Xiaomi sudah mewujudkan hal yang mustahil dengan mengeluarkan Mi 9, setidaknya sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh produsen lain. Handphone Xiaomi Mi 9 hanya berharga 450 Euro (Rp. 7 Jutaan), yang merupakan harga menengah, tetapi ini ialah salah satu smartphone unggulan terbaik yang sekarang ini dapat Kamu beli. Kamera rangkap 48 MP, penyimpanan UFS 2.1 flash, desain premium, dan layar AMOLED hanyalah beberapa alasan mengapa perangkat ini unggul, seperti Snapdragon 855 SoC terbaru. Kami menguji Mi 9 dalam ulasan terperinci kami dan melihat bagaimana hal itu terjadi terhadap smartphone unggulan lainnya.

Tidak seperti Samsung, Huawei dan terutama Apple, Xiaomi terus menjual smartphone kelas atas dengan biaya yang wajar dan tidak secara sewenang-wenang menaikkan harga dari generasi ke generasi. Berikut ini ulasan lengkapnya
1. Casing
Handphone Xiaomi Mi 9, yang memiliki berat 174 g dan ukuran 157,5 x 74,67 x 7,61 mm, di Gorilla Glass 6. Hal ini membuat unit ulasan ini tidak hanya kokoh tetapi juga memberikan kesan premium. Ini memiliki desain yang agak bersahaja juga dengan sudutnya yang bulat, bezelnya yang sempit dan lekukan notchnya yang berisi kamera menghadap ke depan 20 MP.

Versi Piano Black, yang merupakan model yang secara visual mengesankan menurut kami. Kalau kamu ingin membuat pernyataan dengan ponsel Kamu , maka versi Ocean Blue dan Lavender Violet cenderung menjadi pilihan yang lebih baik karena cahaya menciptakan efek pelangi ketika membiaskan punggung kaca mereka. Kami telah menyertakan foto pers resmi dari kedua model di bawah ini, untuk referensi. Ketiga model memiliki tampilan hitam dan sayangnya tidak memiliki sertifikasi IP terhadap ketahanan masuknya air atau debu.
Sementara unit ini terasa hebat di tangan, ia mengambil sidik jari dengan mudah meskipun Xiaomi menekankan bahwa ia memiliki lapisan anti-sidik jari. Selain itu, sebagian besar desain kaca membuat Mi 9 agak licin sehingga kami akan merekomendasikan membeli casing dan pelindung layar untuk membatasi kemungkinan merusak perangkat bila atau ketika jatuh dari tangan Kamu . Selain itu, Mi 9 duduk gemetar di permukaan datar seperti meja, karena kamera belakangnya menonjol beberapa milimeter dari casing belakangnya.

2. Konektifitas
Seperti disebutkan sebelumnya, Mi 9 hadir dengan 6 GB RAM atau 8 GB RAM bersama dengan 64 GB atau 128 GB penyimpanan. Tetapi, Xiaomi hanya melengkapi varian 128 GB dengan 8 GB RAM. Selain itu, tidak ada model yang mendukung ekspansi kartu microSD. Selain itu, unit ulasan ini, yang merupakan model 64 GB, hanya memiliki 50,5 GB ruang bebas kosong yang tersedia, sehingga Kamu dapat dengan cepat kehabisan penyimpanan bila Kamu membeli versi 64 GB.

Berbicara tentang kelalaian, Mi 9 juga tidak memiliki jack headphone, tetapi Xiaomi menyertakan USB Type-C hingga 3,5 mm adaptor di dalam kotak bila Kamu menggunakan headphone berkabel. Port Type-C hanya beroperasi pada kecepatan USB 2.0, tetapi mendukung USB On-The-Go (OTG) sehingga Kamu dapat menghubungkan periferal eksternal seperti keyboard dan mouse bila Kamu ingin memasangnya. Mi 9 memiliki fungsi dual-SIM juga dan memiliki dua slot kartu nano-SIM. Mi 9 mendukung semua standar Wi-Fi modern hingga IEEE 802.11ac dan dapat terhubung ke jaringan Wi-Fi 2,4 GHz atau 5 GHz.

3. Kamera
Dual kamera menghadap ke belakang menjadi sesuatu yang istimewa sudah pasti berakhir. OEM telah berubah ke arah tiga atau lima kamera menghadap ke belakang di tahun lalu, dan Xiaomi telah melakukan hal yang sama dengan Mi 9. Keistimewaannya ialah sensor utama Sony IMX586 48 MP-nya. Perusahaan China itu bahkan telah memasukkan mode berdedikasi 48 MP dalam aplikasi kamera MIUI, seperti itu ialah upaya memberikan pengalaman kamera yang luar biasa. Secara praktis, sensor 48 MP harus menangkap detail yang bahkan lebih halus daripada sensor kecil lainnya, dan Kamu harus dapat memperbesar foto tanpa kehilangan detil gambar juga.

Aplikasi kamera meningkatkan resolusi hingga 12 MP untuk foto stkamu r dengan menginterpolasi empat piksel menjadi satu, yang secara teoritis akan membuat gambar terlihat lebih detail. Secara kebetulan, IM586 memiliki aperture f / 1.75 dan ukuran piksel hanya 0,8 μm, yang membantu menjaga lebar 8 mm secara diagonal saja.

Xiaomi melengkapi sensor 48 MP dengan lensa telefoto 12 MP, yang memiliki aperture f / 2.2, ukuran piksel 1,0 μm dan zoom optik 2x bersama dengan kamera sudut lebar 16 MP yang memiliki aperture dan ukuran piksel yang sama. Ada kamera depan 20 MP juga. Bersama-sama, kamera-kamera ini menawarkan serangkaian opsi yang mengesankan untuk fotografer pemula, yang lebih jauh dibantu oleh kebanyakan mode kamera termasuk mode Pro bila Kamu ingin menyesuaikan pengaturan seperti ISO, kecepatan rana dan white balance. Ada mode lain juga seperti potret, panorama dan malam karena ada dengan sebagian besar flagships modern.

Tiga kamera menghadap ke belakang mencapai hasil yang sangat baik di siang hari, seperti yang ditunjukkan di bawah ini oleh adegan 1 dan 2. Kedua foto memiliki rentang dinamis yang sangat baik, dirinci dan mereka juga terlihat sangat tajam. Secara kualitatif, foto yang dipotret dengan Mi 9 terlihat lebih baik saat melihat lebih dekat daripada yang dipotret dengan Honor View 20, yang menggunakan sensor 48 MP yang sama. Tiga kamera berjuang dengan noise gambar dalam pencahayaan redup artifisial seperti dengan adegan 3, tetapi hasilnya masih melompati apa yang dikelola oleh View 20.

Handphone Xiaomi Mi 9 dapat merekam video dalam berbagai resolusi juga mulai dari Full HD pada 30 FPS hingga 4K UHD pada 60 FPS. Aplikasi kamera default juga memiliki mode gerakan super lambat yang merekam pada 960 FPS. Secara keseluruhan, unit ulasan kami mengambil video yang sama-sama mengesankan selama pengujian ini.

4. Display
Mi 9 memiliki layar AMOLED 6,9 inci yang beroperasi secara native pada 2340×1080 dengan rasio aspek 19,5: 9. Xiaomi telah membaptis ini sebagai HD + tetapi dalam praktiknya seharusnya tidak berbeda dari layar 2340×1080 lainnya. Layar memiliki kerapatan piksel 403 PPI dan rasio layar-ke-tubuh 90,7% berkat bezelnya yang sempit.
Layar berkemampuan HDR selalu ditonjolkan seperti pada Mate 20 Pro dan Galaxy S10 +, yang saat ini memiliki beberapa tampilan terbaik yang ditemukan di smartphone unggulan mana pun. Uji APL50 yang lebih realistis, yang mengukur luminositas maksimum dengan mendistribusikan area terang dan gelap secara merata di seluruh layar. Satu-satunya kelemahan dengan tampilan Mi 9 yang kami perhatikan ialah bahwa ia menggunakan modulasi lebar-pulsa (PWM) untuk mengatur luminositas, yang dapat menyebabkan masalah mata dan masalah lain bagi sebagian orang. Layar di unit ulasan kami berkedip pada 245,1 Hz pada kecerahan 99% dan di bawahnya, yang cukup rendah untuk memengaruhi mereka yang peka terhadap PWM.

5. Performa
Mi 9 ditenagai oleh Qualcomm Snapdragon 855 SoC diproduksi pada proses FinFET 7 nm seperti HiSilicon Kirin 980 dan memiliki CPU Qualcomm Kyro 485 yang terdiri dari inti utama yang dapat clock hingga 2,84 GHz, yang didukung oleh tiga core kinerja 2,42 GHz dan empat ARM Cortex- Inti A55 yang bisa mencapai 1,8 GHz digabungkan. SoC juga mengintegrasikan GPU Qualcomm Adreno 640. Menariknya, produsen dapat mengintegrasikan Snapdragon 855 dengan modem 5G, jadi kami berharap dapat menemukannya di beberapa smartphone 5G pada akhir tahun.
Kinerja CPU murni, seperti di Geekbench 4 Single Core dan Multi-Core, Mi 9 jatuh sejalan dengan kompetitor Android tetapi secara mengejutkan dikalahkan oleh iPhone XR dan Apple A12 Bionic SoC. Namun, Adreno 640 merupakan lompatan besar atas Adreno 630 dan umumnya mengesampingkan ARM Mali-G76 MP10 dan MP12 dalam benchmark GPU sintetis seperti 3DMark, AnTuTu dan GFXBench. Mi 9, misalnya, mencetak sekitar 12% lebih banyak di AnTuTu v7 daripada varian Eropa Galaxy S10 + dan 25% lebih banyak dari Mate 20 Pro. Perlu diingat bahwa varian AS dari Galaxy S10 + tidak akan mengalami defisit kinerja yang sama dengan unit ulasan kami karena juga dilengkapi dengan Snapdragon 855 SoC.

6. Ketahanan Baterai
Seperti yang telah kami sebutkan di seluruh ulasan ini, handphone Xiaomi Mi 9 ialah smartphone pertama yang menggunakan Snapdragon 855 yang telah kami uji. Oleh sebab itu, tabel konsumsi daya kami terlihat lebih condong dalam mendukung Mi 9 daripada yang akan dilakukannya dalam beberapa bulan setelah kami menguji lebih banyak perangkat yang menggunakan Snapdragon 855.

Apapun, Mi 9 mengkonsumsi jauh lebih sedikit rata-rata dari perangkat perbandingan lainnya. Unit ulasan ini mengkonsumsi minimum 0,67 W saat idle, yang lebih baik dari semua kecuali iPhone XR dari perangkat perbandingan kami. Demikian juga, Mi 9 rata-rata hanya 1,26 W saat idle, nilai yang hanya dikalahkan oleh OnePlus 6T. Sistem mengkonsumsi maksimum 9,3 W di bawah beban tetapi rata-rata 3,71 W, yang secara signifikan lebih rendah dari perangkat perbandingan lain. Mi 9 memiliki baterai 3.300 mAh, yang agak kecil dibandingkan dengan baterai di sebagian besar perangkat perbandingan kami.